Pleset adalah sebuah desa yang berada di kecamatan Pangkur Kabupaten Ngawi.Didesa Pleset mayoritas mata pencaharian penduduk adalah petani.Pleset menjadi 5 dusun,yakni dusun pleset 1,Dusun pleset 2,Dusun Pleset 3,Dusun Pleset 4, dusun Pleset 5.dari kelima pembagian tersebut masing masing dusun memiliki sejarah dan asal muasal yang berbeda dan kerajan /Tangar yang dimiliki asal muasal paling tua dibanding dengan dusun yang lain. Dengan Kearifan lokal para sesepuh pada saat itu keempat dusun tersebut dijadikan menjadi satu yaitu desa Pleset,Berikut ini asal muasal desa pleset.
Menurut para tetua desa, Pada tahun 1825-1830 terjadi perang Diponegoro. Pada saat itu bangsa indonesia masih dalam masa penjajahan belanda.pada perang diponegoro Belanda merasa kewalahan menghadapi perlawanan rakyat. Dengan tipu muslihat,maka pangeran Diponegoro akhirnya ditangkap saat dalam perundingan dengan Belanda,Kemudian Diasingkan Maka terjadillah kekosongan pemimpin dalam peperangan itu.Kemudian muncullah pemimpin baru yang bernama sentot alibasyah Prawiro Dirjo,karena sosok yang muncul tidak sekarismatik pangeran diponegoro akhirnya rakyat mengalami kekalahan.Banyak diantara pasukan yang lari kearah timur dansampailah disuatu hutan dan membangun desa mataram(sekarang menjadi dusun mataraman desa krawon Kecamatan Papar)sebagaian berpencar kearah selatan dipimpin oleh jekitut dibantu oleh seorang anak buahnya untuk membuka hutan itu semua rombongan mengalami kepayahan ,dan terpeleset secara bersama -sama dan tak tau di mereka berada di daerah mana. Akhirnya mbah jekitut memberikan nama daerah itu dengan nama Pleset.Sampai Akhirnya pembukaan hutan selesai dan menjadi kampung.untuk menghargai kesetiyaan anak buahnya. akhirnya mbah jekitut menunjuk mbah semi memimpin perkampungan itu.
Berawal Dari situlah sebagai bentuk penghargaan pada dusun pleset yang merupakan cikal bakal berdirinya desa pleset kemudian dijadikan nama desa.